Saat Ini Tercatat Ada 49.936 Orang Berstatus ODP & 12.913 Orang Berstatus PDP di Indonesia

Pemerintah mencatat ada 49.936 orang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Minggu (31/5/2020). "ODP yang sampai hari ini masih kita pantau secara ketat berjumlah 49.936 orang," ujar Juru Bicara untuk Pemerintah Penanganan Covid 19 Achmad Yurianto, dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Minggu (31/5/2020). Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 12.913 orang.

DATA TERKINI Pasien Positif Corona Bertambah 687 Menjadi 24.538 Orang, 1.496 Meninggal, 6.240 Sembuh

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan , menyampaikan perkembangan terkini dampak virus di Indonesia. Berdasakan konferensi pers yang digelar di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kamis (28/5/2020), jumlah kasus di Indonesia bertambah. Jumlah pasien akumulatif terkonfirmasi positif menjadi 24.538orang, bertambah 687kasus. Data menunjukkan jumlah pasien dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang bertambah menjadi 6.240orang. Sayangnya, jumlah

Tambah 479 Kasus 5.642 Sembuh Total 22.750 Pasien Positif UPDATE Corona di Indonesia 25 Mei

Jumlah pasien positif virus corona di Indonesia yang tercatat pada Senin (25/5/2020) pukul 12.00 WIB terus bertambah. Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan Covid 19, Achmad Yurianto dalam konferensi persnya, melalui siaran YouTube Kompas TV. Yuri, sapaannya mengatakan terdapat 479 kasus baru dari sebelumnya 22.271 kasus. "Penambahan konfirmasi kasus positif 479 orang, total kasus

Total 20.162 Kasus Positif Pasien Positif Covid-19 Naik 973 Pasien Rekor Tertinggi

Rekor tertinggi penambahan jumlahpasien positif Corona (Covid 19) di Indonesiaterjadi pada hari ini, Kamis (21/5/2020). Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, mengatakan data kasus positif Covid 19 kini totalnya berjumlah20.162 pasien. Jumlah tersebut meningkat973 kasus per 21 Mei 2020, pukul 12.00 WIB. Hal itu disampaikanlangsung oleh Yuridalam konferensi pers yang ditayangkan langsung

Insentif Rp 215.000 per Hari akan Diberikan pada Petugas Medis Corona DKI Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, pihaknya akan memberikan insentif bagi petugas medis maupun pihak yang terlibat dalam penangan virus Corona (Covid 19). Insentif tersebut berupa uang tambahan senilai Rp 215.000 per harinya. Menurut Anies, insentif ini pantas diberikan lantaran para petugas memiliki beban kerja baik tenaga maupun pikiran yang meningkat selama dua bulan terakhir